IndoSister.com - Sering terjadi, bahwa seorang anak memukul anak lain baik di lingkungan rumah, maupun terutama di lingkungan sekolah dimana anak lebih banyak bertemu anak lain di situ.
Perbedaan karekater dan cara mendidik orang tua yang tidak tepat bisa menjadi pemicu insiden diatas.
Orang tua patut mempelajari parenting agar anaknya bukanlah yang suka berbuat buruk dan memukul anak lain, namun bagimana bila sebaliknya ? malah anak kitalah yang menjadi korban, di bully oleh temannya.
Secara umum orang tua akan marah dan mengajarkan anak untuk membalas pemukulan tersebut sebagai keadilan agar masing-masing merasakan sakit.
Namun orang tua tidak sadar bahwa berikut ini adalah dampak bahayanya :
- orang tua telah mengajarkan anak menjadi pendendam, melawan buruk dengan keburukan pula.
Akibatnya … jangan salahkan bila anak tanpa orang tua sadari juga akhirnya belajar untuk melawan orang tua disaat memberikan nasihat keras ataupun sangsi hukuman padanya.
Karenanya orang tua patut koreksi diri, bila anak sering melawan orang tua, bisa jadi selama ini memang orang tua sendiri telah mengajarkan anaknya untuk melawan dan membalas keburukan dengan keburukan pula.
Jadi bagaimana menyikapi dan mengatasi anak yang beberapa kali dipukul oleh anak lain ?
- Arahkan anak untuk menghindari anak yang suka berbuat buruk, hal ini lebih meminimalisir bully yang terjadi.
Terangkan pada anak bahwa itu adalah perbuatan yang buruk dan merugikan, kita jangan sampai menirunya dan menjadi anak yang buruk juga.
- Alih-alih ,menagajari anak untuk berani membalas, arahkan anak untuk berani menyampaikan kepada gurunya tentang perbuatan anak lain yang memukulnya.
Ajari anak untuk berani mengancam si tukang bully untuk mengatakan akan mengadukan kepada guru atau ayahnya sendiri serta ayah si anak pemukul.
- Bekali anak dengan rasa percaya diri untuk tidak takut terhadap ancaman anak lain, tidak takut bila tidak salah, sehingga berani untuk melaporkan bully pada dirinya kepada guru saat di sekolah.
Untuk insident yang sering terjadi, orang tua kiranya perlu melakukan dua hal dibawah ini :
- Mendatangi anak si tukang bully, tidak perlu mengancam dan marah, cukup katakan dengan tegas dan baik-baik bahwa anda tidak menerima atas perlakuannya kepada anak anda belakangan ini, dan bila terjadi lagi anda mengancam akan ada konsekuensi tegas yang akan dilakukan.
- Orang tua yang datang dengan marah-marah di sekolah tidak selalu berhasil positif, Si anak pemukul bisa menjadi semakin kesal dan mendendam kepada anak anda, karenanya bila anda datang dengan baik namun secara pasti dan tegas, maka anak akan lebih segan untuk tidak mengulangi perbuatannya terhadap anak anda.
Catatan : Jangan pernah memarahi anak lain di hadapan orang tuanya, hal ini akan memicu pembelaan orang tua tersebut terhadap anaknnya tanpa peduli anaknya yang salah, sehingga kerenggangan hubungan yang ada antara anda dan orang tua tersebut dapat mudah terjadi.
Langkah yang lebih baik dan tepat :
- Mendatangi orang tua anak si pemukul, sampaikan dengan rasa kekeluargaan bahwa anaknya sering melakukan perbuatan buruk kepada anak anda.
Termasuk bisa mendatangi guru akan beberapa insiden yang sering terjadi.
No comments:
Post a Comment
- Tolong di Share ya Guys ! agar artikel diatas juga bermanfaat bagi sobat lainnya.
- Btw ... TerimaKasih, Saya sangat menghargai kesediaan sobat utk berKomentar.
- Silakan berpromosi bagi yang punya web, namun kotak comment hanya bisa -
menampilkan link mati, silakan Manfaatkan link hidup/aktif di bagian Name/urL.