Salah satu Krupuk kesukaan ku …
Kerupuk Puli ternyata diminati banyak orang, dari sekolah, kampung dan warung
di jalanan ternyata banyak dijual dengan aneka kemasan plastik.
Tak disangka ternyata Kerupuk
yang dikenal dengan nama lainnya krupuk Gendar, Krupuk lempeng, atau krupuk
karak serta populer karena enak gurih dan mantap untuk penyanding makanan pokok
ini bila kita sekedar beli dan makan tanpa mengenal ciri-ciri kerupuk yang baik
maka bahaya kesehatan akan menimpa setiap saat.
Dari hasil investigasi … seorang ibu rumah tangga mengaku sudah tahunan
memproduksi kerupuk puli / gendar,
dia sendiri dan keluarganya bahkan sedikit-sedikit ikut mengkonsumsinya meski sudah mengerti akan risiko bahayanya,
namun karena merasa tidak nyata langsung efeknya serta demi
keuntungan lebih besar maka pembuatan terus jalan bahkan tidak hanya si ibu ini
yang menyebar kerupuk buatannya ke warung-warung tapi suami nya ikut membantu
dititipkan ke banyak penjual sayur, serta anaknya ikut membantu dititipkan ke
kantin sekolah.
dia sendiri dan keluarganya bahkan sedikit-sedikit ikut mengkonsumsinya meski sudah mengerti akan risiko bahayanya,
Contoh kerupuk bagus |
Kerupuk puli / Gendar tersebut dibuat dari bahan-bahan tidak layak
konsumsi, antara lain :
A. Bahan dasar Nasi basi
Dia memperoleh nasi-nasi basi
dari para tetangga dan tempat lain sehingga umumnya gratis karna akan dibuang,
dengan cara ini banyak menghemat biaya produksi.
Nasi basi jelas-jelas mengandung
banyak microba berbahaya.
B. Bleng – Pengawet
Pada dasarnya Bleng sendiri
berbahan baku Borax yang sudah dinyatakan dilarang untuk tambahan makanan
karena tidak boleh masuk kedalam tubuh manusia sekecil apapun dosisnya, menjadi
campuran wajib karena menurut pengakuannya borax menjadikan kerupuk tidak mudah
remuk dan kenyal, sebab bila remuk kerupuk tidak laku, serta kerupuk menjadi
awet tahan lama dimana yang tidak laku bisa di simpan terus sampai laku.
Dari 12 sampel yang dikumpulkan dari
berbagai tempat secara acak dan di test dalam laboratorium UNPAS jurusan pangan
, ditemukan 3 sampel positif mengandung pengawet berbahaya Bleng / Borax.
Setidaknya kita lega, masih lebih
banyak orang yang memproduksi kerupuk ini dengan cara aman.
Tips membedakan kerupuk Puli / gendar / lempeng yang aman dengan yang
berbahaya :
1. Kerupuk puli berpengawet –
lebih keras, tidak mudah remuk / hancur
Krupuk yang aman sebaliknya.
Sayangnya konsumen / pembeli selalu memilih kerupuk yang tidak remuk tentunya.
2. kerupuk puli dengan nasi basi
– umumnya berwarna coklat
Krupuk puli yang aman warnanya
relatif lebih putih / pucat.
3. Kerupuk dengan boraks – di
rasa akhir ada pahitnya
Krupuk tanoa borax tidak ada rasa
pahitnya.
agar banyak masyarakat
lebih tahu kerupuk yang aman, sehingga bila produsen terkena dampak kurang laku
karena masyarakt telah mengenal jenis kerupuk yang aman, mereka dapat keluar
dari kecurangannya dan akhirnya mengganti dengan cara-cara yang aman serta rizki
yang halal dengan tidak mengorbankan kesehatan konsumennya sendiri.
Wah baru tahu kalau kerupuk puli ada yang terbuat dari nasi basi juga. Beneran berbahaya nih buat kesehatan kita ckck gila bener yang buat kerupuk dari nasi basi ini hadeh
ReplyDeleteWah, ngeri juga. Harus bener2 perhatiin nih, apa yang kita makan. Jangan sampai merugikan diri sendiri
ReplyDelete