XaXiXu.com - Kali ini kami berbagi tentang
pengalaman dari teman kami sendiri.
Pada suatu hari, si zaid (nama
disamarkan) menerima panggilan telepon, dan ternyata sipenelpon adalah berasal
dari Indosat Berbagi.
Si penelpon menyampaikan selamat
atas terpilihnya nomor bapak zaid sebagai nomor acak terpilih dalam undian yang baru tadi malam di umumkan di
televisi dimana berhak atas hadiah berupa pulsa gratis selama setahun.
Si zaid merasa senang sekali, dan
atas permintaan si penelpon – si zaid di mohon segera membeli dua buah voucher
fisik pulsa im3 yang seharga 100 ribu dua buah.
Dan supaya menelpon balik jika
sudah membelinya karena langsung ditunggu dan tidak boleh terlamabat.
Pembelian tersebut sebagai syarat
administrasi pemenang untuk mendapatkan hadiahnya, karena nanti di voucher
pulsa fisik tersebut ada nomor yang diperlukan untuk registrasi.
Si zaid tidak menunggu lama
segera pergi ke counter pulsa terdekat dan membeli sesuai yang diminta, kini
ganti si zaid yang menelpon balik.
Si penelpon pertama tadi kemudian
menginstruksikan kepada si zaid untuk
menyebutkan nomor yang ada di kedua voucher dengan menggosoknya. Setelah itu hubungan
telepon putus …
Si Zaid berusaha menelpon kembali
tapi tidak ada yang angkat …
Terakhir setelah beberapa lama si
zaid mencoba menghubungi lagi, akhirnya diangkat juga dan Jrengg …
si penelpon tadi ternyata dengan
jujur langsung bilang …
“Selamat … anda sudah terdaftar sebagai
orang tertipu …ha..ha..”
“voucher pulsa yang bapak beli
2x100 ribu sudah saya pakai untuk mengisi pulsa ke HP saya. Dan tidak ada itu
hadiah pulsa gratis selama setahun untuk bapak ha..ha… ”
Mendengan pengakuan si penipu
yang sambil tertawa-tawa, si Zaid baru tahu menjadi korban penipuan lalu marah-marah
dan menyumpah bahwa tuhan akan melaknatnya.
Tapi apa jawaban si penipu ??
ya.. pak … akan saya terima laknatNya,
hua…ha… ha...
Ini adalah kejadian nyata, dimana
penipu melakukan aksi dengan aneka modus dalam mengelabui para korbannya.
Yang admin herankan saat itu,
kenapa penipuan seperti ini bisa dilakukan ??
Selidik punya selidik, ternyata
si Zaid ini sendiri kurang mengerti dengan cara penggunaan voucher pulsa fisik,
karena selama ini yang ada dimana-mana, orang-orang di sekitarnya hanya selalu
beli pulsa elektrik … teriama beres, bahkan saat pembelian nomor perdana …
umumnya orang menyerahkan kepada counter untuk mengurusnya, kita tinggal terima
beres.
Semoga kejadian ini tidak menimpa
yang lain,
Ini sama artinya… wawasan tetap kita
perlukan meskipun terhadapa hal yang tidak pernah kita lakukan, minimal kita
mengerti sedikit - semisal cara kerjanya.
No comments:
Post a Comment
- Tolong di Share ya Guys ! agar artikel diatas juga bermanfaat bagi sobat lainnya.
- Btw ... TerimaKasih, Saya sangat menghargai kesediaan sobat utk berKomentar.
- Silakan berpromosi bagi yang punya web, namun kotak comment hanya bisa -
menampilkan link mati, silakan Manfaatkan link hidup/aktif di bagian Name/urL.